Senin, 26 September 2016

Sahabat Imaji

Lukisan itu masih terasa
Terpajang jelas gugus-menggumpal

Canda. Tawa
Imaji tanpa henti
Atau sekedar senyum-sebal
Aku kira itu awal

Hah... aku tertawa geli

Namun semua berbeda
Aku mulai bertanya:
Apa ada salah dalam diri?
Apakah cerita akhir akan begini?

Hanya kata "bosan" yang kuingat terakhir dari bibirnya
Dan itu sungguh terus menganga menelisik sakit

Ah, mungkin dia kesal
Pada tampilan kesan mengawal
Setidaknya aku pernah bahagia
Walau sekejab itu mengena

Satu trilyun terimakasih dari diri
'Tuk sahabat imaji yang tak terganti

Tidak ada komentar:

Posting Komentar