Selasa, 01 November 2016

Beban Sepundak

Kau tau? Ini berat
Kedua pundak tak saling kuat
Senyumku mengalir dari manis pipi hingga jemari
Menumbuk remuk sukma rata
Kala kau bersanding ke lain sisi

Kukira itu bodoh. Kidung penuh nista!
Aku bahkan tak mau berlain raga kau bahagia

Kupinang madu sececap
Untuk pestamu nanti. Namun kini,
Biar dulu kuramu racunku sendiri

(02 Nov 16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar